Peribahasa Melayu Tentang Cinta Pepatah Melayu Sindiran Motivasi Kehidupan

Peribahasa Melayu Tentang Cinta, Pepatah Sindiran Motivasi Kehidupan

Kumpulan Peribahasa Melayu Tentang Cinta, Pepatah Sindiran Motivasi Kehidupan. Update pepatah melayu sindiran untuk menasehati teman, peribahasa melayu motivasi tentang kehidupan. Berbicara tentang peribahasa kata bijak melayu kami yakni juga banyak yang mencari pepatah melayu sindiran, peribahasa melayu bergambar, pepatah melayu cinta, peribahasa minang, pepatah aceh, peribahasa indonesia, pepatah jawa dan peribahasa penuh makna lainnya. Peribahasa ialah kumpulan dua atau lebih perkataan bermakna yakni bahasa kiasan yang telah mantap bentuknya. Dalam erti kata lain, peribahasa ialah ayat atau kumpulan kata yang tetap susunannya, tentu mempunyai maksud tertentu dengan tujuan memberi nasihat, pengajaran, teguran maupun sindiran untuk saudara, sahabat, teman maupun orang tercinta.

Apakah sobat termasuk salah satu yang mencari pepatah melayu tentang cinta maupun sindiran dan motivasi kehidupan? Kami yakin dengan berkunjungnya sobat ke CAPTIONKATA ini sudah dapat menjadi jawaban bahwa sobat sendag mencari peribahasa melayu untuk ilmu pengetahuan maupun untuk menasehati dan menyidir teman sobat yang sedang melakukan kesalahan.

Sebelumnya kami juga telah sajikan koleksi peribahasa tentang cinta tak terbalas serta pepatah menjaga mulut dan juga pepatah tentang pendidikan motivasi menuntut ilmu sampai ke negeri china. Barangkali kedua pepatah tersebut juga termasuk apa yang sobat butuhkan sekarang ini untuk menghiasi beranda sosial media sobat entah untuk status fb, wa mapun story ig.

Kumpulan Peribahasa/Pepatah Melayu

Berikut ini adalah kumpulan pepatah melayu tentang cinta peribahasa sindiran motivasi kehidupan untuk sobat pengunjung setia www.captionkata.com.

Angus (hangus) tiada berapi, karam tiada berair.
(Menderita kesusahan kerana kematian atau kehilangan kekasih)

Asam di darat ikan di laut, bertemu dalam belanga juga.
(Perempuan dan lelaki, kalau sudah jodoh, bertemu juga akhirnya)

Bagai bertepuk sebelah tangan.
(Cinta kasih yang tidak berbalas)

Anak kunci jahat, peti derhaka.
(Suami yang jahat, lambat-laun akan ditentang oleh isterinya)

Bagai bulan empat belas.
(Kecantikan wajah seseorang wanita)

Bagai bulan penuh mengambang di kaki awan.
(Perempuan cantik yang keluar dari rumahnya kerana hendak berjalan)

Alah mahu, bertimbang enggan; cungkil merih akan pembayar.
(Tidak menepati janji dan menentang balik orang yang diberinya janji itu)

Ada aku dipandang hadap, tiada aku dipandang belakang.
(Kasih sayang hanya waktu berhadapan saja, setelah berjauhan lalu dilupakan)

Ada beras, taruh dalam padi.
(Rahsia hendaklah disimpan baik-baik)

Ada biduk, serempu pula.
(Tidak puas dengan apa yang sudah dimiliki)

Ada hari, ada nasi.
(Asal masih hidup, tentu akan beroleh rezeki)

Ada hujan ada panas, ada hari boleh balas.
(Perbuatan jahat itu sewaktu-waktu akan mendapat balasan juga)

Ada jarum hendaklah ada benangnya.
(Tiap-tiap suatu itu ada pasangannya)

Ada kerak, ada nasi.
(Tiap-tiap suatu kejadian itu tentu ada bekasnya)

Ada ubi ada talas, ada budi ada balas.
(Berbuat baik dibalas baik, berbuat jahat dibalas jahat)

Adat periuk berkerak, adat lesung berdedak.
(Tiap-tiap usaha memerlukan ketabahan dan kerajinan)

Adat pulau limburan pasang.
(Adat hidup ialah bantu-membantu, yang kaya membantu yang miskin dan yang berilmu membantu yang bodoh, yang berkuasa melindungi yang lemah)

Adat tua menahan ragam.
(Orang tua-tua terpaksalah menahan (menderita) berbagai-bagai godaan yang tak menyenangkan hati kerana perbuatan anak cucunya yang tiada berjalan di atas kebenaran)

Air diminum terasa duri, nasi dimakan terasa sekam.
(Sangat sedih, sehingga tidak enak makan dan minum)

Air susu dibalas dengan air tuba.
(Kebaikan dibalas dengan kejahatan)

Air tuba dibalas dengan air susu.
(Kejahatan dibalas dengan kebaikan)

Bagai meramas biji cempedak.
(Menghadapi orang yang pandai berdolak-dalik)

Bagai mestika embun.
(Mendengar nasihat yang baik)

Bagai murai dicabut ekor.
(Perempuan yang suka bercakap banyak)

Bakarlah air ambil abunya.
(Pekerjaan yang sia-sia)

Bakar tak berapi.
(Cinta tidak dengan sebenarnya; cinta dengan diam-diam)

Demikianlah kumpulan peribahasa melayu tentang cinta, pepatah sindiran motivasi kehidupan. Semoga peribahasa atau pepatah melayu diatas dapat memotivasi dan menginspirasi sobat CaptionKata dimana pun berada. Jangan lupa simak juga kata kata bijak islami penyejuk hati dan juga quotes jiraiya si petapa genit dalam anime naruto penuh makna kehidupan.

peribahasa cinta galau, peribahasa cinta melayu klasik